Rangkaian Kegiatan RBD Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat

Peningkatan Kompetensi Guru Utama Revitalisasi Bahasa Daerah untuk Tunas Bahasa Ibu Jenjang SD

Waktu dan Tempat

Hari Senin—Kamis
Tanggal 31 Maret—3 April 2024
Tempat Hotel Grand Sunshine, Jalan Raya Soreang Nomor 6, Soreang, Kabupaten Bandung

Deskripsi Kegiatan

Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat yang merupakan UPT Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melaksanakan Peningkatan Kompetensi Guru Utama Revitalisasi Bahasa Daerah untuk Tunas Bahasa Ibu Jenjang SD di Provinsi Jawa Barat Tahun 2024, pada 31 Maret—3 April 2024 yang bertempat di Hotel Grand Sunshine, Soreang, Kabupaten Bandung.
Revitalisasi bahasa daerah (RBD) merupakan sebuah konsep yang dikembangkan dan diinisiasi oleh Badan bahasa yang dibantu para ahli dalam melakukan pelindungan dan pengembangan bahasa daerah. Di Jawa Barat terdapat satu bahasa mayoritas yang memiliki jumlah penutur bahasa Sunda tergolong besar hingga puluhan juta penutur. Bahasa yang hidup dalam keseharian ditentukan oleh masyarakat dan yang menjadi pengembangannya ialah diajarkan di sekolah. Namun demikian, ada pula bahasa yang diajarkan di sekolah, tetapi ada bahasa lain yang berdampingan. Hal itu akan menimbulkan kebingungan para penutur. Untuk itu, perlu kejelasan dan pemahaman dari para guru ataupun peminat bahasa daerah di lingkungan masing-masing. Dalam usaha untuk menanggulangi hal tersebut, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan bekal kepada para guru utama revitalisasi bahasa daerah, terutama bahasa Sunda, dalam memberikan fasilitas bakat, minat, dan kemampuan siswa di sekolah masing-masing.
Sebanyak 108 guru utama revitalisasi bahasa daerah diundang dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Kepada para peserta tersebut, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Prof. Aminudin Aziz, M.A., Ph.D. menuturkan, “RBD tidak akan menghentikan proses kepunahan bahasa daerah. Yang dikerjakan (dalam RBD) ialah bukan menghilangkan potensi kepunahan, tetapi lebih kepada memperlambat proses kepunahan tersebut.” Keniscayaan tersebut seyogianya digunakan untuk menguatkan semangat dan tekad para guru agar jangan sampai menyaksikan kepunahan itu terjadi.
Aminudin menambahkan, “Adanya migrasi (perpindahan) dari suatu wilayah ke wilayah lain mengakibatkan penutur bahasa daerah di suatu wilayah tersebut menggunakan bahasa di wilayah lainnya. Misalnya dari kampung halaman A pindah ke perkotaan B, sedangkan di lingkungan tersebut tidak ada yang bertutur bahasa daerah. Hal tersebut akan mengakibatkan terjadinya adaptasi, yakni menggunakan bahasa Indonesia. Begitu pun dari suatu daerah desa ke desa wilayah lainnya, sehingga berpindah ke bahasa daerah yang baru. Bahasa daerah akan mengalami pengikisan jika bahasa tersebut tidak digunakan. Terjadinya migrasi ini beragam sesuai dengan tujuan masing-masing, seperti menikah dengan beda suku, pendidikan (kuliah), ataupun bekerja ke luar kota.
Selanjutnya, Prof. Amin berpendapat bahwa adanya kawin silang yang berbeda suku bangsa mengakibatkan perpindahan penutur bahasa daerah. Sambungnya, “Buku yang berjudul One Parent One Language menjelaskan tentang pemerolehan bahasa dari orang tua sebagai guru anak-anaknya. Potensi kepunahan bahasa ibu selanjutnya ialah karena terjadinya bencana, seperti wabah ataupun peperangan yang mengakibatkan kematian sehingga berkuranglah penutur bahasa yang ada di suatu wilayah tersebut.” Menurut Aminudin, potensi kepunahan bahasa selanjutnya diakibatkan oleh gejala monolingualistik dan hegemoni bahasa asing yang secara politik sosial dan ekonomi bahasa asing mengalami kemajuan dan perkembangan yang pesat dalam penggunaannya.” Dalam kesempatan tersebut hadir Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat, Dr. Herawati, M.A., Kepala Subbagian Umum Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat, Ita Nurvita, S.E., dan para narasumber kegiatan, yaitu Dr. Dede Kosasih, M.Si. (Biantara ‘pidato’), Iman Soleh, M.Sn. (Maca Sajak ‘membaca sajak), Drs. Taufik Faturohman (Borangan ‘komedi tunggal), dan Mamat Ruhimat, M.Hum. (Maca jeung Tulis Aksara Sunda ‘membaca dan menulis aksara Sunda).
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah awal dalam proses revitalisasi bahasa daerah. Dengan mengutip pernyataan Kepala Badan Bahasa yang mengatakan bahwa RBD ini tidak untuk menghilangkan potensi kepunahan bahasa daerah, tetapi memperlambat, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat  berharap proses RBD itu di tiap daerah diharapkan tidak tiba-tiba samen ‘perayaan’, tetapi para guru utama terlebih dahulu memberikan pengajaran dan pemahaman dengan memberikan peluang yang besar kepada para penutur yang disebut dengan tunas bahasa Ibu untuk menggunakan bahasanya pada konteks bahasa tersebut agar selanjutnya dapat membawa dan membiasakan serta mempelajari keturunan ataupun anak-anak berikutnya.
Tahun ini Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa akan merevitalisasi sebanyak 93 bahasa daerah. Dimulai dari 3 provinsi pada awal pelaksanaan RBD, lalu menjadi 13 hingga 25 provinsi, tahun ini Badan Bahasa akan melakukan RBD dengan festival tunas bahasa ibu (FTBI) di seluruh provinsi di Indonesia. Kegiatan FTBI di Provinsi Jawa Barat tahun 2024 diagendakan akan dilaksanakan di Kota Bogor.

Peserta

  1. Neneng Nur'aeni dari SD Negeri Sirahcai, Kabupaten Sumedang
  2. Inggrit Gantina, M.Pd dari SDN Sukasirna I, Kabupaten Sumedang
  3. Ugih, S.Pd.SD., Gr dari SDN Cadaspangeran, Kabupaten Sumedang
  4. Budi Kartiwa, S. Pd. dari SDN Cikoneng I, Kabupaten Sumedang
  5. Nani Nurhaeni, S.Pd. dari SDN SUKAMAJU Kec.
  6. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat
  7. Sophi Sophiana dari SDN 1 WANGUNSARI, Kabupaten Bandung Barat
  8. Tini Rukmini, S.Pd. dari SD NEGERI RENDEH, Kabupaten Bandung Barat
  9. Lina Susanti, S.Pd. dari SD Negeri Sariwangi, Kabupaten Bandung Barat
  10. Yayu Ikatati, S.Pd. dari SD NEGERI CIMANDALA 01, Kabupaten Bogor
  11. Sharipah, S.Pd dari SD N Cibogo 01, Kabupaten Bogor
  12. Rani Nopi Ansyah, S.Pd dari SDN Petir 01 Dramaga Bogor, Kabupaten Bogor
  13. Fathoyah, S.Pd.SD. dari SDN Ciawi 02, Kabupaten Bogor
  14. Bambang Eka Pranajaya, S.Pd. dari SD NEGERI SIMPANGSARI, Kabupaten Cianjur
  15. Ace Ruswandi dari SDN CIPEUJEUH MANDE, Kabupaten Cianjur
  16. Nia Kurnia, S.Pd.SD. dari SD NEGERI CIBAREGBEG 1, Kabupaten Cianjur
  17. Yandi Suherlan, S.Pd. dari SDN SUKADANA, Kabupaten Cianjur
  18. Rochman Sobandi, S.Pd.SD. dari SD Negeri 1 Jatiseengkidul
  19. Ciledug, Kabupaten Cirebon
  20. Ratih Wulandari dari SDN 1 CIPINANG, Kabupaten Cirebon
  21. Siti Syaadah, S.Pd.SD. dari SDN 1 PALIR KECAMATAN
  22. TENGAHTANI, Kabupaten Cirebon
  23. Aa Wawan, M.Pd. dari SDN 2 SINDANGJAWA, Kabupaten Cirebon
  24. Anne Akhnawati, M.Pd. dari SDN 1 Cimareme, Kabupaten Garut
  25. Ema Nurjamilah, S.Pd.SD.,M.M. dari SDN 6 Regol, Kabupaten Garut
  26. Sri Asdianwati, M.Pd. dari SDN 7 Kota Kulon, Kabupaten Garut
  27. Arief Budiman, S.Pd. dari SDN 1 Sukarame, Kabupaten Garut
  28. Asep Dadi Riswanto, S.Pd. dari UPTD SDN KEBONBENDARA, Kabupaten Indramayu
  29. Endang Tirtana, S.Pd. dari UPTD SDN BANTARHUNI, Kabupaten Indramayu
  30. Teten Sutendi dari UPTD SDN 2 Pawidean, Kabupaten Indramayu
  31. CENCEN APRIYANTO, S.Pd. dari UPTD SDN Kongsijaya, Kabupaten Indramayu
  32. Rina Rustiana, S.Pd. dari SDN DUKUHKARYA I, Kabupaten Karawang
  33. Tia Mulyawati Meida, S.Pd dari SDN Karangmulya I, Kabupaten Karawang
  34. Suhendi, S.Pd. dari SDN PAJATEN III, Kabupaten Karawang
  35. Palahudin, S.Pd. dari SDN Ciptamargi III, Kabupaten Karawang
  36. Heri Juhari, S.Pd. dari SD NEGERI 1 CIKELENG, Kabupaten Kuningan
  37. Rustimi, S.Pd.SD., M.Pd. dari SD Negeri Jamberama, Kabupaten Kuningan
  38. Dadang Ramdani, S.Pd. dari SDN 3 Ciawigebang, Kabupaten Kuningan
  39. Utis Sutrisna, S Pd.SD. dari SDN 4 KUNINGAN, Kabupaten Kuningan
  40. Sri Intan Gustina, S.Pd. dari SDN TONJONG 1, Kabupaten Majalengka
  41. Anwarudin, S.Pd.I. dari SDN Banjaran, Kec. Banjaran, Kabupaten Majalengka
  42. Linda Puspasari, S.Pd. dari SDN Leuwikujang I Kec. Leuwimunding, Kabupaten Majalengka
  43. Enok Ayu Rini Ariyantini, S.Pd. dari SDN Jatisawit I Kec. Kasokandel, Kabupaten Majalengka
  44. Ani Andriani, S.Pd. dari SD NEGERI 1 CIBOGO, Kabupaten Pangandaran
  45. Adun Sukmana, S.Pd.SD. dari SD N 4 JANGRAGA, Kabupaten Pangandaran
  46. Haridis, S.Pd. dari SDN 2 CIKALONG, Kabupaten Pangandaran
  47. Neni Wahyuni, S.Pd. dari SD NEGERI 3 CIMERAK, Kabupaten Pangandaran
  48. Unandar, S.Pd dari UPTD SDN 1 PARUNG BANTENG, Kabupaten Purwakarta
  49. Dian Misastra, S.Pd dari SDN 1 Cisarua, Kabupaten Purwakarta
  50. Rendra Bagus Cahyono, S.Pd., Gr. dari UPTD SDN 2 MEKARJAYA, Kabupaten Purwakarta
  51. Endang Hermawan dari SDN 2 NANGERANG, Kabupaten Purwakarta
  52. Kakhaerul Anwar Sidik dari SDN JATIRAGAS I, Kabupaten Subang
  53. Yustia Anggraeni, S. Pd., Gr. dari SDN CICADAS BINONG, Kabupaten Subang
  54. Arsa Winata dari SDN Pagon, Kabupaten Subang
  55. Sutisna Permana dari SDN Girimukti, Kabupaten Subang
  56. Ai Yusi Kurniawati, S.Pd. dari SDN PANGKALAN, Kabupaten Sukabumi
  57. Otas Agustina dari SD Negeri Cicadas, Kabupaten Sukabumi
  58. Amin Abdulah dari Dinas Pendidikan, Kabupaten Sukabumi
  59. Ayi Nurhayu, S.M. dari SDIT Al Khoiriyah Al Husna, Kabupaten Sukabumi
  60. Lianni Gustia Utami dari SD Negeri 033 Asmi, Kota Bandung
  61. Rachmat Supriatna, S.Si.,Gr. dari SDN 031 Pelesiran, Kota Bandung
  62. Winni Restuliani dari SDN 140 Arcamanik, Kota Bandung
  63. Anggun Kartika Dewi dari SDN 061 Cibeureum, Kota Bandung
  64. Siti Hety Rochaeti S.Pd. dari SDN 108 Ciumbuleuit, Kota Bandung
  65. Lina Herlinawati,S.Pd. dari UPTD SDN N 1 Balokang Banjar, Kota Banjar
  66. Rahmatulloah, S.Pd. dari UPTD SDN 2 Pataruman, Kota Banjar
  67. Deddy Supriyadi, S.Pd dari UPTD SD Negeri 3 Langensari, Kota Banjar
  68. Dra,Noni Rohaeti Situmorang dari SDN 1 Purwaharja, Kota Banjar
  69. Nano Karsono, S.Pd. dari SDN BINTARA II, Kota Bekasi
  70. Enang Mulyana, S.Pd. dari SDN HARAPAN BARU II, Kota Bekasi
  71. Kajun, S.Pd.SD. dari SD Negeri Duren Jaya VI, Kota Bekasi
  72. Karyana, S.Pd.SD. dari SDN Kota baru ll, Kota Bekasi
  73. Aman Sukandi, S.Pd.SD. dari SDN Muarasari 3, Kota Bogor
  74. Asep Saepul Ulum, S.Pd. dari SDN CIBULUH 1, Kota Bogor
  75. Suherman, S.Pd dari SDN Ciranjang, Kota Bogor
  76. Nene Kusnaeni, S.Pd.SD. dari SDN Polisi 1, Kota Bogor
  77. Mumu Mujamil dari SD Negeri Karya Mulya 2, Kota Cirebon
  78. Fakhry Amarullah, S.Pd. dari SDN Pegajahan 1, Kota Cirebon
  79. Suherni, S.Pd.SD. dari SDN BIMA KOTA CIREBON, Kota Cirebon
  80. Mamah Salamah, S.Pd. dari SDN Argasunya, Kota Cirebon
  81. Iis Gustini, S.Pd. dari SDN Depok Baru 3, Kota Depok
  82. Wiwin Kartiwi, S.Pd. dari SDN Cilangkap 1, Kota Depok
  83. Syamsul Rizal, S.Pd dari SDN Tanah Baru 1, Kota Depok
  84. Imas Sadiyah, S.Pd dari SDN Kalibaru 1, Kota Depok
  85. Serie Sagitta Suryaman, S.Pd., M.Ed. dari SDN DEWI SARTIKA CBM, Kota Sukabumi
  86. Ihsan Nurul Salam, S.Pd dari SDN Dayeuhluhur Kulon, Kota Sukabumi
  87. Dini Mardiati, S.Pd. dari SDN CIJANGKAR 1, Kota Sukabumi
  88. Ali Nurahmad, S.Pd. Gr. dari SDN Lembursitu, Kota Sukabumi
  89. Leli Salimatul Hapsah,S.Pd. dari SDN Bojong, Kota Tasikmalaya
  90. Hidayatul Anwar dari SDN 2 MANANGGA, Kota Tasikmalaya
  91. Lia Amalia Solihat, S. Pd. dari SDN 1 SILUMAN, Kota Tasikmalaya
  92. Risma Yuliani, S.Pd. dari SDN GALUNGGUNG, Kota Tasikmalaya
  93. Rizwan Kurniawan dari SD Negeri Baros Mandiri 1, Kota Cimahi
  94. NENDEN SIFA AMELIA, S.Pd dari SDN MELONG MANDIRI 3, Kota Cimahi
  95. Rini Handayani dari SD Negeri Cibabat Mandiri 3, Kota Cimahi
  96. Lili A Setiawan dari SD Negeri Cibeber Mandiri 1, Kota Cimahi
  97. Hildawati, S.Pd., M.A.P. dari SDN SOREANG 01, Kabupaten Bandung
  98. Yayah Komalasari S.Pd.SD. dari SDN Juntihilir 04, Kabupaten Bandung
  99. Enung Komaraningsih,S.Pd. dari SDN Ciririp, Kabupaten Bandung
  100. Ida Widaningsih, S.Pd. dari Disdik Kab. Bandung, Kabupaten Bandung
  101. Dian Budianto, S.Pd.I. dari SDN 1 SINDANGMUKTI, Kabupaten Ciamis
  102. Ayu Rahayu, S.Pd dari SDN 2 CILEUNGSIR, Kabupaten Ciamis
  103. Ian Diana Iskandar, S.Pd., M.Pd. dari SDN 1 KERTAHARJA, Kabupaten Ciamis
  104. Eneng Eva Sundari, S.Pd. dari SDN 3 Budiharja, Kabupaten Ciamis
  105. Hilman Budi Nugraha, S.Pd dari SDN Bojongrapih, Kabupaten Tasikmalaya
  106. RISA ERYANI D, S.Pd dari SDN Leuwinanggung, Kabupaten Tasikmalaya
  107. Erna Susilawati, S.Pd dari SDN Linggapura, Kabupaten Tasikmalaya
  108. HANNY SITI HASANAH, S.Pd dari SDN 2 Salopa, Kabupaten Tasikmalaya
  109. SITI MASITOH,S.Pd,M.Pd dari SDN WALUYA 01, Kabupaten Bekasi
  110. ROSMITOH,M.PD dari SDN KARANG SATRIA 04, Kabupaten Bekasi
  111. Jajang Supriadi, S.Pd. dari SDN Karanghaur 01 Kec. Pebayuran, Kabupaten Bekasi
  112. Nenden Hernika, S.Pd., M.Pd. dari SDN Bojongmangu 03 Kec. Bojongmangu, Kabupaten Bekasi